Tag: AS3

Membuat MiniFlashGame dengan Flixel – Part 4

Di bagian keempat ini, kita akan membuat peluru dan menembakkannya melalui meriam yang telah kita buat pada tutorial bagian sebelumnya.

Buka project game yang telah dibuat pada bagian sebelumnya. Siapkan 1 buah gambar dan suara peluru. Gambar yang saya gunakan berukuran 16×16 px.

Lalu siapkan pula 1 buah file suara peluru ketika ditembakkan. Sebaiknya berformat .mp3. File yang saya gunakan >> shoot. Masukkan kedua fle tersebut ke dalam folder ‘src’.

Buat class baru dengan nama “peluru.as“. Ganti baris – baris kode default dengan kode-kode di bawah ini

package  
{
	import org.flixel.*;

	public class Peluru extends FlxSprite
	{
		[Embed(source = "peluru.png")]protected var imgPeluru:Class;
		[Embed(source = "shoot.mp3")]protected var sndTembak:Class;

		public function Peluru()
		{
			loadGraphic(imgPeluru, true, true, 16, 16);
			width = 14;
			height = 14;
			offset.x = 1;
			offset.y = 1;
			acceleration.y = 400;
			maxVelocity.y = 550;
			health = 1;
		}
		public function tembak(Location:FlxPoint, Angle:Number):void {
			super.reset(Location.x-width/2,Location.y-height/2);
			FlxU.rotatePoint(0,-800,0,0,Angle,_point);
			velocity.x = 0- _point.x;
			velocity.y = 0 - _point.y;
			solid = true;
			FlxG.play(sndTembak);
		}
		override public function update():void {
			if (touching || !onScreen()) kill();
			super.update();
		}
	}
}

kita membuat fungsi baru yaitu fungsi tembak dengan parameter ‘Location’ dan ‘Angle’. Parameter ‘Location’ berfungsi untuk menentukan dari posisi mana peluru itu ditembakkan, sedangkan ‘Angle’ akan berisi sudut yang sesuai dengan sudut ”pemain” segingga peluru yang ditembakkan akan selaras dengan posisi pemain.

Kemudian buka kembali class ‘Arena.as’. Tambahkan sebuah variabel baru di dalam class

protected var _peluru:FlxGroup;

Lalu letakkan ke dalam stage. Agar kelihatan ketika ditembakkan, maka posisi peluru harus berada di atas background. letakkan baris-baris kode berikut di bawah kode “add(_bg);”

_peluru = new FlxGroup();
add(_peluru);

kemudian buat sebuat fungsi baru untuk mengoverride fungsi update

override public function update():void {
	if (FlxG.mouse.justPressed()) {
		(_peluru.recycle(Peluru) as Peluru).tembak(_pemain.getMidpoint(), _pemain.angle);
		_pemain.play("nembak");
	}
	super.update();
}

Sekarang coba jalankan game nya (F5), jika tidak ada error, maka ketika mouse di klik, pemain akan mengeluarkan tembakan.

download src


Membuat MiniFlashGame dengan Flixel – Part 3

Sampai di bagian ketiga tutorial membiat MiniFlashGame dengan Flixel. Kalau kalian baru membaca tutorial ini, maka sebaiknya membacanya dari bagian pertama, kemudian bagian kedua.

Dibagian ketiga ini kita akan membuat latar game dan pemain. Bersiaplah. Buka project yang telah dikerjakan pada bagian pertama dan bagian kedua.

Kita akan membuat latar game terlebih dahulu. Latar game yang akan kita gunakan berupa gambar statis. Siapkan gambar yang akan kita gunakan untuk latar. Atur ukurannya sehingga pas dengan ukuran game kita. Dalam hal ini game yang sedang kita buat berukuran 550×400 px. Format gambar bisa .jpg, atau bisa juga .png.

Gambar yang saya gunakan dalam membuat game ini

(more…)


Membuat MiniFlashGame dengan Flixel – Part 2

Ini lanjutan dari tutorial sebelumnya. Jadi, kalau ada yang baru membaca, ikuti tutorialnya dari http://code.afief.net/?p=104 🙂

Oke, di bagian kedua ini, kita akan membuat tampilan awal game, dan arena pada game. Pada bagian pertama kita sudah membuat project berisi file Main.as yang apabila dijalankan maka akan menghasilkan 1 error, yaitu “D:\x_periment\coba\MiniGame\src\Main.as(12): col: 20 Error: Access of undefined property Pembukaan.”

Error tersebut terjadi karena kita belum membuat class yang diisikan pada InitialState pada fungsi super(). Untuk membuatnya, klik kanan pada folder src pada Project Panel, pilih Add > New Class.

(more…)




Cerita Tentang ActionScript

Action Script adalah bahasa pemograman untuk Adobe Flash Player. Dengan Action Script inilah konten flash yang kita miliki bisa menjadi lebih inteaktif. Awalnya action script hanyalah digunakan untuk review mengendalikan animasi vektor 2 dimensi yang sederhana, namun hari ini action script memiliki lebih banyak fitur dan fungsionalitas sehingga dapat membuat aplikasi – aplikasi seperti game berbasis web maupun Rich Internet Application. Bahkan, action script sekarang ini juga sangat cocok untuk membuat aplikasi – aplikasi database dan robotika dasar.

(more…)